Manfaat Vitamin C
Vitamin C Berperan dalam reaksi oksidasi-reduksi pada ayam, melindungi gugus sulfhidril aktif dalam sistem enzim, dan berperan dalam detoksifikasi tubuh; berperan dalam sintesis zat antarsel, mengurangi permeabilitas kapiler, mempercepat penyembuhan luka, mendorong pembentukan asam folat oleh asam folat hidrogen, serta melindungi ion besi, berperan dalam mencegah anemia, meningkatkan kekebalan tubuh, dan meredakan respons stres. Ketika kekurangan vitamin C, ayam rentan terhadap penyakit kudis, stagnasi pertumbuhan, penurunan berat badan, pelunakan sendi, dan anemia di berbagai bagian tubuh.
Pemberian vitamin C tambahan pada ayam di musim panas dapat meningkatkan produksi telur. Pada suhu normal, vitamin dapat disintesis sendiri oleh tubuh ayam tanpa pemberian suplemen. Namun, suhu di musim panas tinggi, sehingga fungsi tubuh ayam untuk mensintesis vitamin C berkurang, sehingga ayam kekurangan vitamin C.
cara menambahkan vitamin c
1. Tumbuk bubuk vitamin C (atau tablet menjadi bubuk), campurkan ke dalam pakan secara proporsional dan berikan pada ayam.
2. Hancurkan vitamin C, masukkan ke dalam air, lalu gunakan larutan vitamin C ini sebagai air minum untuk ayam.
Saat cuaca panas, kualitas kulit telur akan meningkat secara signifikan dengan penambahan vitamin C.
Bagaimana peternak ayam mencegah cacar air di musim panas?
Gigitan nyamuk merupakan media penularan utama cacar air. Di musim panas, nyamuk berkembang biak dengan cepat dalam kondisi suhu dan kelembapan tinggi, sehingga sering terjadi cacar air, yang menimbulkan masalah besar bagi petani. Bagaimana cara mencegahnya?
Pilih produsen vaksin bermerek besar yang berkualitas tinggi, kendalikan kondisi penyimpanan vaksin secara ketat, rumuskan prosedur imunisasi secara ilmiah, dan kuasai metode imunisasi yang benar, dsb.
Imunisasi.
Vaksin yang digunakan saat ini untuk penyakit ini terutama adalah vaksin cacar air yang dilemahkan, yang dibuat dari embrio ayam atau kultur sel, dan vaksin yang dilemahkan yang dibuat dari kultur sel memiliki efek terbaik.
Metode inokulasi.
Metode utamanya adalah metode tusuk sayap. Vaksin yang telah diencerkan dapat dicelupkan dengan ujung pena atau jarum penusuk yang khusus digunakan untuk vaksin cacar air dan ditusukkan pada area segitiga avaskular di sisi dalam sayap untuk menghindari cedera pada otot, sendi, dan pembuluh darah. Imunisasi pertama biasanya dilakukan sekitar 10-20 hari setelah vaksinasi, dan imunisasi kedua dilakukan sebelum dimulainya persalinan. Umumnya, kekebalan akan terbentuk 10-14 hari setelah vaksinasi. Masa kekebalan (masa perlindungan) anak ayam adalah 2-3 bulan, dan ayam dewasa adalah 5 bulan.
Perkuat manajemen. Ayam yang terlalu padat, ventilasi yang buruk, kandang yang gelap dan lembap, ektoparasit, malnutrisi, kekurangan vitamin, serta pemberian pakan dan manajemen yang buruk dapat berkontribusi terhadap munculnya dan memperparah penyakit.
Untuk mencegah cacar air, kita juga perlu memperhatikan peningkatan tingkat teknologi manajemen. Kita dapat memulainya dari aspek-aspek berikut:
1. Rencanakan lokasi secara wajar, bangun secara ilmiah kandang ayam, Perhatikan drainase kandang, dan tingkatkan pembersihan serta disinfeksi lingkungan di dalam dan luar kandang ayam. Ventilasi dan kelembapan harus diperhatikan pada musim suhu dan kelembapan tinggi;
2. Patuhi sistem all-in-all-out, pelihara ayam dengan umur yang berbeda dalam kelompok, dan kepadatan kandang sesuai; pertahankan nutrisi yang komprehensif dalam makanan, dan tingkatkan ketahanan ayam terhadap penyakit.
3. Memperkuat kerja pengusir nyamuk di dalam dan luar kandang ayam di musim panas dan musim gugur;
Hindari mematuk atau kerusakan mekanis pada ayam yang disebabkan oleh berbagai alasan.
WhatsApp: 8617685886881
Waktu posting: 21-Jun-2023