Ayam pedaging merupakan salah satu jenis ayam yang sering kita ternakkan, karena cepat besar dan dagingnya lebih banyak, memiliki nilai ekonomis yang baik, ingin memiliki ayam pedaging yang unggul, dan juga memiliki harga jual yang kompetitif.memelihara ayam pedagingnah, maka perlu diperhatikan penguatan manajemen pemberian pakan dan pengendalian penyakit.
1. Pilih jenis ayam pedaging yang tepat
Sebelum beternak ayam pedaging, Anda harus terlebih dahulu memilih jenis ayam pedaging yang tepat. Jenis ayam pedaging yang umum antara lain:
Ayam pedaging berbulu putih:pertumbuhan cepat, tingkat konversi pakan tinggi, cocok untuk pembibitan skala besar.
Ayam pedaging berbulu merah:kualitas daging yang baik, cocok untuk pasar pembibitan organik.
Ras lokal:kemampuan adaptasi yang kuat, ketahanan penyakit yang tinggi, cocok untuk pembibitan skala kecil
2. Pemilihan lokasi kandang ayam tertutup
Kandang ayam pedaging sebaiknya ditempatkan jauh dari manusia, di dataran tinggi, dan di tempat dengan pasokan air yang cukup serta listrik yang stabil. Orientasi ini membantu ventilasi selama musim panas dan menjaga panas selama musim dingin.
3. Manajemen pemberian pakan yang wajar
Pemilihan pakan:Pilih pakan berkualitas tinggi untuk memastikan ayam pedaging mendapatkan nutrisi yang cukup di semua tahap pertumbuhan. Pakan harus kaya protein, vitamin, dan mineral untuk mempercepat pertumbuhan ayam pedaging.
Pengelolaan air minum:Jaga kebersihan air minum dan pastikan ayam broiler dapat minum air segar kapan saja. Air merupakan faktor penting dalam pertumbuhan ayam broiler. Kekurangan air akan memengaruhi laju pertumbuhan dan kesehatannya.
Kontrol suhu:Ayam pedaging sensitif terhadap suhu lingkungan, dan kisaran suhu yang sesuai adalah 20-25 derajat Celcius. Suhu kandang ayam pedaging dapat diatur melalui ventilasi, tirai basah, dan peralatan lainnya.
Manajemen pencahayaan:Pencahayaan yang memadai dapat mendorong pertumbuhan ayam pedaging. Umumnya disarankan untuk menyediakan 16 jam pencahayaan per hari untuk meningkatkan konversi pakan.
4. Memperkuat pembangunan dan pengelolaan kandang ayam
Lingkungan yang bersih dan sehat merupakan dasar dari peternakan ayam pedaging. Dalam proses peternakan, untuk memastikan lingkungan hidup ayam pedaging memenuhi persyaratan peternakan, diperlukan pengendalian lingkungan peternakan yang efektif. Dalam proses peternakan skala besar, peternakan umumnya dipilih di daerah dataran tinggi, beriklim kering, berangin dan terik matahari, serta berpasir. Jika peternakan dilakukan di area pemukiman, lokasinya harus jauh dari pemukiman, dan pada saat yang sama, transportasi harus terjamin kenyamanannya untuk mencegah dampak pada kehidupan masyarakat.
Perencanaan dan perancangan peternakan harus diperkuat selama pembangunan peternakan untuk memanfaatkan sepenuhnya ruang pembibitan, sehingga memudahkan pengelolaannya.kandang ayamLebih tertib dan membantu mengendalikan penyebaran berbagai penyakit. Misalnya, kandang ayam merupakan area utama pemeliharaan ayam, dan struktur kandang ayam harus dirancang dengan baik dalam proses pembiakan.
Misalnya, peternakan laminasi memanfaatkan sepenuhnya ruang dalam, dan ketinggian kandang dapat terus disesuaikan menurut pertumbuhan ayam pedaging untuk menyediakan ruang hidup yang baik bagi mereka.
Selain itu, area pengolahan pupuk kandang harus dirancang terpisah dalam proses pembiakan, dan saluran pengolahan pupuk kandang dan saluran transportasi makanan dan pakan serta saluran transportasi lainnya harus dipisahkan, dan dilarang keras menggunakan saluran yang sama untuk transportasi makanan dan pakan serta limbah.
Untuk peternakan ayam, berbagai infrastruktur harus dilengkapi, seperti fasilitas desinfeksi, fasilitas pemanas, peralatan pelembapan, dan lain-lain, yang harus diperhitungkan saat merencanakan peternakan ayam, menyediakan ruang untuk berbagai peralatan untuk meningkatkan tingkat lingkungan pengembangbiakan.
5.memperkuat manajemen lingkungan kandang ayam
Dalam prosespeternakan ayam pedaging, kemunculan dan penyebaran berbagai penyakit berkaitan dengan kesehatan lingkungan kandang ayam. Kandang ayam dengan kesehatan lingkungan yang lebih baik akan membuat pertumbuhan ayam pedaging lebih sehat dan tingkat penyakit lebih rendah. Dalam proses pemeliharaan, kandang ayam harus dibersihkan dan didisinfeksi secara teratur, serta dirumuskan sistem manajemen yang ilmiah dan rasional.
- Disinfeksi kandang ayam secara teratur, jaga kebersihan lingkungan, dan kurangi tingkat kontaminasi mikroorganisme patogen di dalam kandang ayam. Dengan semakin meluasnya skala peternakan ayam pedaging dalam beberapa tahun terakhir, kepadatan kandang juga perlu dikontrol selama proses pembibitan. Kandang ayam pedaging tidak boleh terlalu padat, serta ventilasi dan pemberantasan cacing kandang harus dilakukan dengan baik.
- Dalam proses pemeliharaan ayam pedaging, perlu diperhatikan pengaturan suhu dan kelembaban udara, kelembaban udara yang terlalu tinggi tidak baik untuk pertumbuhan ayam pedaging, karena lingkungan yang lembab akan memudahkan tumbuhnya kuman penyakit yang dapat dengan mudah menimbulkan berbagai macam penyakit.
- Untuk ventilasi kandang ayam, jaga agar udara tetap segar setiap saat untuk mencegah penyebaran berbagai kuman di kandang ayam.
6.kualitas makanan yang harus dikontrol
Pakan merupakan sumber untuk memastikan ayam pedaging memperoleh gizi yang cukup, dalam proses pemeliharaan ayam pedaging harus memperhatikan gizi dengan baik, apabila dalam proses pemberian pakan gizinya tidak mencukupi maka akan menurunkan kemampuan ayam pedaging itu sendiri dalam mensintesis protein, membuat kadar protein ayam berkurang, selain itu juga membuat perkembangan ayam pedaging terhambat, daya tahan tubuh rendah, morbiditas meningkat.
Dalam proses pemberian pakan, makanan ayam pedaging harus disesuaikan dengan perbedaan musim, misalnya, cuaca panas di musim panas akan membuat jumlah makanan ayam pedaging berkurang, jadi Anda dapat memberikan beberapa pakan dengan kandungan nutrisi yang lebih tinggi, dan Anda juga dapat menambahkan soda kue untuk mencegah ayam pedaging terkena sengatan panas di musim panas.
Jenis dan pilihan kandang broiler modern: memenuhi berbagai kebutuhan pengembangbiakan
Sistem pembibitan di tanah atau kandang baterai ayam pedaging
Peternakan Ayam Pedaging | Peralatan Kandang Broiler Tipe H Otomatis | Sistem Pengangkat Lantai Ayam Pedaging |
Meningkatkan Kuantitas Per Rumah | Lebih dari 30000 burung | 30.000-50.000 burung |
Rasio Pakan terhadap Jumlah Pakan | 1.4:1 | 1.6:1 |
Lingkungan | Konstan | Konstan |
Mortalitas Dalam Seluruh Proses Pemeliharaan | 1% | 2%-3% |
Transportasi Ayam Pedaging | Otomatis | Buku petunjuk |
Pembersihan Kotoran | Otomatis | Otomatis |
Efek Pencegahan Epidemi | Optimal | Bagus sekali |
Masa Pakai | 20 Tahun | 8 Tahun |
7. Pengelolaan kotoran ayam
Agar kandang ayam tetap bersih dan higienis, kandang harus dibersihkan tepat waktu. Sistem pembersihan kotoran otomatis harus digunakan untuk mengangkut kotoran keluar kandang ayam dan membersihkannya setiap 3-5 hari. Pembersihan kotoran secara mekanis meningkatkan efisiensi pembersihan kotoran dan mengurangi beban kerja.
7.1 Kotoran ayam yang menumpuk akan menimbulkan bau dan menarik lalat. Bagaimana cara mengatasinya?
Pengomposan tradisional:Pengolahan kering merupakan metode pengolahan kotoran ayam yang relatif sederhana dan umum digunakan. Sebarkan kotoran ayam secara merata di tempat yang kering dan berventilasi, lalu biarkan kotoran ayam mengering secara alami.
Tangki fermentasi:Dengan sterilisasi suhu tinggi tertutup, kotoran ternak dapat diubah menjadi pupuk organik berkualitas tinggi dalam 7-10 hari. Ini adalah solusi pupuk kandang ayam yang hemat energi dan efisien.
7.2 Perawatan tradisional VS perawatan tangki fermentasi
Pengomposan Tradisional: Tantangan & Risiko
1. Pencemaran Lingkungan – Mengubur kotoran ayam akan mencemari tanah, sehingga lahan tidak dapat digunakan lagi dalam jangka waktu lama.
2.Bau yang Tidak Tertahankan & Hama – Area pengomposan terbuka menarik lalat, tikus, dan mengeluarkan bau busuk yang kuat—terutama dalam kondisi lembab atau hujan.
3. Dekomposisi Lambat & Tidak Efisien – Metode tradisional membutuhkan waktu berbulan-bulan untuk menguraikan pupuk kandang sepenuhnya, sehingga menunda produksi pupuk.
4.Pengaduan Peraturan & Tetangga – Penanganan limbah yang tidak tepat dapat menyebabkan peringatan dari otoritas lingkungan dan pengaduan dari tetangga.
Tangki Fermentasi: Solusi Bersih, Efisien, dan Menguntungkan
1. Tertutup & Bebas Polusi – Mencegah kontaminasi lahan dan melindungi sumber air di sekitarnya.
2. Pengendalian Bau & Hama – Desain yang tertutup rapat menghilangkan bau dan menjauhkan hama.
3.Fermentasi Cepat & Efisien – Mengubah kotoran ternak menjadi pupuk organik berkualitas tinggi hanya dalam 7–10 hari.
4.Sterilisasi Suhu Tinggi – Membunuh bakteri berbahaya, telur serangga, dan benih gulma, memastikan pupuk yang aman dan kaya nutrisi.
5. Kepatuhan Pemerintah & Keberlanjutan – Pengelolaan limbah ramah lingkungan sejalan dengan peraturan lingkungan dan mendukung pertanian hijau.
Kesimpulan
Manajemen kandang broiler membutuhkan solusi proses yang komprehensif. Pilih Retech Farming, penyedia layanan peralatan peternakan unggas tepercaya, untuk menyediakan peralatan dan layanan pembiakan broiler yang cerdas dan efisien demi kesuksesan karier peternakan Anda.
Waktu posting: 25 Mei 2023